Ketika memutuskan untuk mengambil kredit rumah, kamu akan sering mendengar istilah seperti cicilan tetap dan anuitas. Keduanya adalah skema pembayaran yang ditawarkan oleh bank atau lembaga keuangan. Namun, apa sebenarnya perbedaan antara keduanya, dan mana yang lebih menguntungkan? Artikel ini akan membahas persamaan, perbedaan, serta contoh perhitungan sederhana untuk membantu kamu memahami lebih dalam.
Persamaan Cicilan Tetap dan Anuitas
- Tujuan yang Sama
Baik cicilan tetap maupun anuitas dirancang untuk membayar pinjaman kredit rumah secara bertahap hingga lunas. - Melibatkan Bunga dan Pokok
Keduanya menggabungkan elemen bunga dan pokok pinjaman dalam pembayaran bulanan. - Jangka Waktu yang Sama
Umumnya, jangka waktu pembayaran bisa disesuaikan dengan kebutuhan peminjam, mulai dari 5, 10, hingga 20 tahun.
Perbedaan Utama
- Skema Pembayaran
- Cicilan Tetap: Jumlah yang kamu bayar setiap bulan selalu sama selama masa tenor. Komposisinya terdiri dari bunga dan pokok yang proporsinya berubah, tetapi totalnya tetap.
- Anuitas: Jumlah pembayaran bulanan bisa berubah seiring waktu. Di awal masa kredit, porsi bunga lebih besar daripada pokok. Namun, mendekati akhir tenor, porsi pokok menjadi lebih dominan.
- Hitungan Bunga
- Cicilan Tetap: Bunga dihitung dari sisa pokok pinjaman berdasarkan bunga flat (tetap) setiap bulannya.
- Anuitas: Bunga dihitung menggunakan bunga efektif, yang lebih sesuai dengan saldo pokok yang terus berkurang.
- Total Pembayaran
- Cicilan tetap biasanya menghasilkan total pembayaran lebih besar karena bunga flat.
- Anuitas lebih hemat di total pembayaran jangka panjang karena bunganya dihitung efektif.
Contoh Simulasi Perhitungan
Misalkan kamu mengambil kredit rumah sebesar Rp 500 juta dengan bunga 10% per tahun, tenor 10 tahun.
- Cicilan Tetap
- Total bunga: Rp 500 juta × 10% × 10 tahun = Rp 500 juta
- Total pinjaman + bunga: Rp 500 juta + Rp 500 juta = Rp 1 miliar
- Cicilan bulanan: Rp 1 miliar ÷ (10 × 12) = Rp 8,33 juta
- Anuitas
- Di tahun pertama, cicilan bulanan sekitar Rp 8,5 juta.
- Namun, di tahun ke-10, cicilan bulanan bisa turun menjadi Rp 6 juta.
Catatan: Simulasi ini hanya ilustrasi. Perhitungan sebenarnya lebih kompleks, terutama untuk skema anuitas.
Mana yang Lebih Untung?
- Cicilan Tetap: Cocok untuk kamu yang menginginkan kepastian jumlah pembayaran setiap bulan. Risiko lebih kecil, terutama jika penghasilanmu stabil.
- Anuitas: Lebih hemat total pembayaran. Cocok jika kamu berencana melunasi lebih cepat atau memiliki penghasilan yang meningkat di masa depan.
Kesimpulan
Memilih antara cicilan tetap dan anuitas tergantung pada kebutuhan dan kondisi keuanganmu. Jika kamu ingin pembayaran yang konsisten, cicilan tetap lebih cocok. Namun, jika ingin pembayaran lebih ringan di jangka panjang, pilihlah anuitas.
Jika kamu ragu, mintalah simulasi dari bank untuk membandingkan keduanya sebelum mengambil keputusan.